Foto: dok.medkom
Fakultas Bahasa dan Budaya (FBB) Universitas Kristen Maranatha kedatangan tim Agency for Quality Assurance through Accreditation of Study Programs (AQAS) dalam rangka visitasi akreditasi internasional tiga program studi, yakni Program Sarjana Sastra Inggris, Sastra Jepang, dan Sastra China. Kegiatan berlangsung pada 30 Januari hingga 1 Februari 2024 di Ruang Integrity, Gedung Administrasi Pusat.
Tim AQAS yang hadir, yakni Prof. Dr. Andreas Rohde (University of Cologne, Jerman); Prof. Dr. Judit Arokay (Heidelberg University, Jerman); Prof. Dr. Thomas Zimmer (Tongji University Shanghai); Dr. Anne Guenther (labour market representative); Rômulo Luzia de Araújo (student representative); Maria Rentmeister (AQAS consultant); dan Vi Le (AQAS consultant). Turut hadir pula pimpinan Universitas beserta perwakilan FBB.
Proses visitasi berlangsung dengan lancar dengan agenda pemeriksaan dokumen dan fasilitas, serta wawancara. Dekan Fakultas Bahasa dan Budaya, Anton Sutandio, S.S., M.Hum., Ph.D. mengatakan, persiapan akreditasi dilakukan sekitar satu tahun. Ia bersyukur ada pihak luar yang dapat melihat FBB dari sudut pandang dan perspektif berbeda sehingga apa yang sudah dirasa benar dan baik dapat ditingkatkan lagi. “Kita harapkan feedback dari mereka nanti memberikan kontribusi besar buat kita untuk memperbaiki serta meningkatkan mutu kualitas pengajaran dan juga pendidikan di FBB,” tutur Anton.
Lebih lanjut ia menjelaskan, akreditasi internasional ini akan memberikan keuntungan besar bagi mahasiswa karena mereka akan dimudahkan dalam berkarier atau studi lanjut ke luar negeri. Di samping itu, hal ini dapat berguna bagi Universitas dalam mencapai akreditasi Unggul serta meningkatkan kepercayaan masyarakat.
“Saya pikir kalau ini terakreditasi internasional, tentu saja sangat baik dan akan mendorong program studi lain juga untuk bisa mengambil akreditasi internasional,” imbuh Anton. (gn)
Sumber: news.maranatha.edu
